Teriknya matahari menjadikan kita ingin selalu merasa sejuk
dan segar, tenggorokan pasti kering dan selalu merasa haus, pasti kita akan
mencari sesuatu yang segar dan dingin. Biasanya kita mendinginkan minuman kita,
apakah itu yang manis atau tawar dengan menambahkan es batu sebagai
campurannya, dimana es batu banyak kita dapatkan di kios – kedai terdekat
dengantempat tinggal kita. Es batu adalah air yang didinginkan dengan freezer
agar menjadi keras, karena kerasnya maka disebut dengan es batu. Banyaknya kebutuhan
es batu sebagai campuran minuman dingin, maka produksi es batu harus
ditingkatkan untuk memenuhi permintaan konsumen, karena banyaknya permintaan,
maka produsen menggunakan berbagai cara untuk meningkatkan produksinya, salah
satunya dengan menggunakan air mentah sebagai bahan baku. Ini akan berdampak
pada penggunanya, karena air mentah dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Mengapa? Karena air mentah banyak mengandung bakteri E Coli
yang berbahaya bagi pencernaan kita. Menurut Birtish Medical Journal, air
mentah yang tercemar oleh bakteri E coli dapat berisiko menimbulkan penyakit
bagi penggunanya, seperti peningkatan darah tinggi, ginjal, dan penyakit
jantung di kemudian hari. Maka dengan itu kita harus berhati-hati adalam
memilih es batu yang benar benar dari air matang. Mari kita simak perbedaan
antara es batu terbuat dari air mentah dan air matang.
1. Es batu dari air matang. Secara kasat mata, es
batu dari air matang terlihat lebih jernih dan mengkristal, mengapa? Karena air
matang mengeluarkan gas pada saat proses perebusan sehingga gas yang terkandung
dalam air matang lebih sedikit dan menyebabkan air lebih bening.
2. Es batu dari air mentah. Air mentah banyak
mengandung gas dan gelembung gelembung. Karena tidak melalui perebusan maka es
batu nya akan terlihat seperti salju dan bergelembung.
Nah, dari perbedaan diatas , kita bisa lebih waspada dalam
membeli es batu rumahan atau pabrikan sehingga hidup kita lebih aman , nyaman
dan sehat.
Kalau berguna share yah .. Salam sehat selalu..
No comments:
Post a Comment