ads

Wednesday, February 22, 2012

Jadi wanita bukanlah sebuah halangan mencapai cita

Si cantik yang jadi Kapolsek di Ulee Kareeng Aceh Besar.
sehari-hari Iptu Vita Indrawati AMd. IK menjalankan tugasnya sebagai Kepala Kepolisian Sektor Ulee Kareng. Ia membawahi lima kepala unit dan dua kepala seksi.
Saat ditemui The Atjeh Post pada Senin 20 Februari 2012 lalu, Vita, begitu ia biasa disapa, tampak berwibawa dengan balutan pakaian dinasnya. Pun begitu, kesan feminim tampak jelas dari kaus kaki merah jambu yang tersembunyi di balik sepatu yang hitam mengkilat. Wajahnya hanya disapu make up minimalis. Ia terlihat ramah.
Di bagian depan pakaian dinasnya terdapat beberapa tanda khusus kepolisian seperti tanda pangkat, tanda kewenangan, brivet penyidik, brivet skuba diving, dan brivet SAR darat. Sedangkan di kedua kerahnya terdapat tanda ivolet berlambang padi dan kapas. Lengkap dengan emblem Bareskrim di lengan sebelah kanan, juga tali kur dan peluit.
Menjadi aparat penegak hukum rupanya memang telah menjadi cita-citanya sejak kecil. Sang Kapolsek yang masih lajang ini mengaku bahwa bila seandainya ia tidak menjadi seorang polisi wanita, maka ia tetap akan menaruh minat khusus di bidang hukum, seperti kejaksaan.
Dilahirkan pada 18 Juni 1986 di Surabaya, umurnya memang boleh terbilang masih sangat muda dengan jabatan yang diembannya saat ini. Ia lulusan 2007 Batalyon Bhakti Satria dari Akademi Kepolosian Semarang. Tetapi sikap profesionalisme sangat jelas terlihat dari bahasa tubuh dan caranya berbicara. Lugas dan fleksibel.
ikuti beritanya di http://www.atjehpost.com/read/2012/02/23/2807/78/10/Perempuan-Cantik-Itu-Kapolsek-Ulee-Kareng

No comments:

Post a Comment